Jumlah pulau di Indonesia yang selama inidiketehui umum adalah 13.677 buah pulau. Namun, dengan,menggunakan perlengkapan canggih dapat diketahui bahwa pulau di Indonesia adalah 17.508 buah pulau.
Lembaga Negara yang melakukan perhitungan pulau dengan pencatatan canggih tersebut adalah Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional yang disinkat Bakosurtanal. Peralatan canggih yang digunakan untuk menghitung jumlah pulau tersebut adalah buatan Negara Peracis yang terpasang pada kapal TNI-AL Baruna Jaya II.
Dari 17.508 buah pulau yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia,teryata 67%-nya atau 11.808 buah pulau diantaranya bernama. Dengan demikian berarti bahwa pulau-pulau di Indonesia dan sudah bernama baru ada 5.700 buah pulau.
Pemberian nama pulau tidak dapat dilakukan denan sembarangan. Pemberian nama pulau tersebut harus jelas dan baku. Paembrian dan pembakuan nama pulau ber pedoman pada konfrensi PBB tahun 1967 tentang Pembakuan Nama Geografi. Indonesia termasuk salah satu anggota kelompok pakar PBB dalampemberian nama-nama pulau ,khususnya untk wilayah Asia Selatan, Asia Tenggara, Filipina, Indonesia, Malaysia, dsb
Sumber :Kompas,16 Januari 1997
Lembaga Negara yang melakukan perhitungan pulau dengan pencatatan canggih tersebut adalah Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional yang disinkat Bakosurtanal. Peralatan canggih yang digunakan untuk menghitung jumlah pulau tersebut adalah buatan Negara Peracis yang terpasang pada kapal TNI-AL Baruna Jaya II.
Dari 17.508 buah pulau yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia,teryata 67%-nya atau 11.808 buah pulau diantaranya bernama. Dengan demikian berarti bahwa pulau-pulau di Indonesia dan sudah bernama baru ada 5.700 buah pulau.
Pemberian nama pulau tidak dapat dilakukan denan sembarangan. Pemberian nama pulau tersebut harus jelas dan baku. Paembrian dan pembakuan nama pulau ber pedoman pada konfrensi PBB tahun 1967 tentang Pembakuan Nama Geografi. Indonesia termasuk salah satu anggota kelompok pakar PBB dalampemberian nama-nama pulau ,khususnya untk wilayah Asia Selatan, Asia Tenggara, Filipina, Indonesia, Malaysia, dsb
Sumber :Kompas,16 Januari 1997
